Jakarta - Setelah Seppukoo, kini muncul lagi sebuah situs yang menawarkan 'bunuh diri' bagi para pengguna Facebook. Geram, pihak Facebook pun memblokir jalan mereka.
Menamakan dirinya mesin bunuh diri alias Web 2.0 Suicide Machine, situs tersebut memberikan kesempatan bagi Facebooker serta pengguna situs sosial lain, yang ingin mengakhiri riwayatnya di jejaring maya.
Dalam situsnya mereka berujar 'Lelah dengan situs sosialmu? Lepaskan teman-teman barumu dengan Web 2.0! Mesin ini memungkinkanmu menghapus semua profilmu, membunuh teman-teman virtual palsumu. Layanan kami bisa beroperasi dengan Facebook, MySpace, Twitter dan Linkedin! Lakukan SEKARANG!"
Tentu saja Facebook dibuat geram dengan situs ini yang bisa membuat usernya kabur. Merekapun membuat langkah tegas dengan memblokir akses situs itu ke Facebook.
Dilansir detikINET dari Computer World, Selasa (5/1/2010), Facebook beralasan, situs ini telah melanggar SRR (Statement of Rights and Responsibilities) mereka. Facebook sendiri sebenarnya sudah menyediakan layanan bagi usernya untuk dapat menghapus akun mereka sementara atau untuk selamanya, tanpa perlu situs semacam itu.
Namun pihak Suicide Machine yang diwakili Gordan Savicic membantah pihaknya telah melanggar kebijakan Facebook. Mereka membela diri dengan mengatakan bahwa situsnya hanya menawarkan layanan bagi user yang ingin keluar dari Facebook dan tidak membobol server Facebook atau mencuri identitas usernya, seperti yang dituduhkan Facebook pada mereka.
Dalam pesan yang muncul di situsnya, Suicide Machine mengatakan bahwa mereka akan mencari cara untuk bisa mengatasi pemblokiran ini. Mereka mengklaim sudah lebih dari 50.000 teman yang dibuang dan 500 user yang mengakhiri riwayatnya di Facebook.
Bagaimana tanggapan Facebook lebih lanjut? "Kami sangat bersemangat untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut akan maksud mereka sebenarnya!," tegas situs yang kini berpenghuni 300 juta orang tersebut. ( sha / faw )
Sumber : Santi Dwi Jayanti - detikinet
Menamakan dirinya mesin bunuh diri alias Web 2.0 Suicide Machine, situs tersebut memberikan kesempatan bagi Facebooker serta pengguna situs sosial lain, yang ingin mengakhiri riwayatnya di jejaring maya.
Dalam situsnya mereka berujar 'Lelah dengan situs sosialmu? Lepaskan teman-teman barumu dengan Web 2.0! Mesin ini memungkinkanmu menghapus semua profilmu, membunuh teman-teman virtual palsumu. Layanan kami bisa beroperasi dengan Facebook, MySpace, Twitter dan Linkedin! Lakukan SEKARANG!"
Tentu saja Facebook dibuat geram dengan situs ini yang bisa membuat usernya kabur. Merekapun membuat langkah tegas dengan memblokir akses situs itu ke Facebook.
Dilansir detikINET dari Computer World, Selasa (5/1/2010), Facebook beralasan, situs ini telah melanggar SRR (Statement of Rights and Responsibilities) mereka. Facebook sendiri sebenarnya sudah menyediakan layanan bagi usernya untuk dapat menghapus akun mereka sementara atau untuk selamanya, tanpa perlu situs semacam itu.
Namun pihak Suicide Machine yang diwakili Gordan Savicic membantah pihaknya telah melanggar kebijakan Facebook. Mereka membela diri dengan mengatakan bahwa situsnya hanya menawarkan layanan bagi user yang ingin keluar dari Facebook dan tidak membobol server Facebook atau mencuri identitas usernya, seperti yang dituduhkan Facebook pada mereka.
Dalam pesan yang muncul di situsnya, Suicide Machine mengatakan bahwa mereka akan mencari cara untuk bisa mengatasi pemblokiran ini. Mereka mengklaim sudah lebih dari 50.000 teman yang dibuang dan 500 user yang mengakhiri riwayatnya di Facebook.
Bagaimana tanggapan Facebook lebih lanjut? "Kami sangat bersemangat untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut akan maksud mereka sebenarnya!," tegas situs yang kini berpenghuni 300 juta orang tersebut. ( sha / faw )
Sumber : Santi Dwi Jayanti - detikinet
0 komentar:
Posting Komentar